Minggu, 15 Juni 2014

Ulang Tahun Pertama Kaka Biya - Super Heboooooh

Jum'at yang kutunggu-tunggu akhirnya datang juga, sepanjang perjalanan dari Jakarta menuju Malang tak henti-henti aku membayangkan betapa si Kaka sudah semakin lucu dan menggemaskan.

Akhirnya, Sabtu 14 Juni 2014, Pukul 07.00 WIB aku turun dari angkutan umum pas di depan rumahku, kebetulan sekali si Kaka sedang digendong si mbak (baby sitter baru) di depan rumah.
turun dari angkutan umum aku langsung menyapa Kaka Biya, aih aih aiiiiih... kaka Biya tersenyum malu-malu kucing, seperti wajah yang lagi seneng banget tapi ditahan-tahan sok jaga gengsi gitu, hihihiiiyyy... ekspresi wajah yang tak pernah bisa hilang dari pikiranku sampai sekarang, hehehehe...

Begitu kusodorin kedua tanganku (berniat menggendongnya) kaka Biya langsung nyodorin kedua tangannya juga tanda au ikut denganku.
hihihiiiyyy saking gemesnya seharian aku dirumah, diajak suami jalan-jalan ma kaka Biya udah males banget, enak dirumah seharian main ma kaka Biya pikirku.

Sore harinya tante ciprut datang, langsung kuminta tante ciprut dan pipi Dhika ambil kue untuk ultah kaka Biya, meski lahirnya 15 Juni dini hari tapi acara ultah kaka Biya yang pertama ini kuacarakan Sabtu, 14 Juni 2014, Malam hari.

Taraaaa... semuanya siap, acara kecil-kecilan untuk ultah kaka Biya ini cukup hanya keluarga kecil saja yang hadir, tidak lebih dari 15 orang menghadiri acara kecil ini.
Kue Tart sudah siap di meja, pisau potong juga sudah disiapkan, begitu pula lilin angka 1 yang sudah dipasang siap untuk dinyalakan.

Lilin pun dinyalakan, kaka Biya begitu penasaran dengan api yang menyala di lilin tersebut. Mbah Haji melantunkan do'a dahulu sebelum kaka Biya meniup lilinnya. Setelah pembacaan doa selesai dilanjutkan acara tiup lilin, semua yang hadir menyanyikan lagu selamat ulang tahun dan tiup lilin, sepertinya kaka Biya belum mengerti bahwa lilin itu harus ditiup agar mati apinya.

kaka Biya serius sekali hendak mencolek kue tart yang memang menarik itu, satu tangan kanan kaka Biya berhasil kupegang agar tidak mencolek2 kue, ee ee eeeeeh... dengan cepat tangan kiri kaka Biya menyahut api di lilin itu, matilah api karena genggaman kaka Biya dan sesaat kemudian meledaklah tangis kaka Biya yang kaget karena tangannya kepanasan memegang api.

aih aih aiiiiih... kaka Biya nih ada-ada aja, ini acara ultah ka... bukan acara debus... heheheee...
beberapa menit kemudian setelah terslimurkan, kaka Biya pun diam dan masih dengan muka cemberut seolah marah si kaka memandang kue tart nya masih dengan rasa penasarannya yang dalam, hihihiiiyyy...

acara malam itu seru banget meski ada beberapa kejadian lucu dan heboh. kaka Biya dapet banyak kado dari tante, bude, kaka keisha, dll...
nih fot-fotonya niiiiih....

Dress punya kak Keisha masih bisa dipake Biya... yeeey....

Pakai bandana jadi cantik, tapi bentar doang dilepas ma biya, haiyyyaaa...

Kue ultah ma kado dari teman-teman nih

Mau tiup lilin... nyanyi duluuu...

b'doa dulu ya sayaaang...

saat-saat sebelum kaka Biya melakukan DEBUS nih... hihihiiiyyyy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar